Analisis Konsentrasi Cairan Infus Terhadap Tegangan Pada Sensor Infus

Journal Title: JIPF (Jurnal Ilmu Pendidikan Fisika) - Year 2016, Vol 1, Issue 2

Abstract

Rumah sakit adalah tempat dimana orang sakit akan berobat ataupun bahkan menginap untuk kesembuhan penyakitnya. Pasien yang di rawat di rumah sakit banyak yang membutuhkan infus untuk menstabilkan dirinya dari sakit yang dideritanya .Infus digunakan sebagai cairan atau obat untuk penyembuhan pada pasien. Cairan infus yang habis maka harus segera diganti dengan yang baru. Untuk memudahkan pihak keluarga dan perawat dengan mengirim informasi bahwa infus habis maka di butuhkan sensor infus.Cairan infus memiliki berbagai macam jenis dengan konsentrasi yang berbeda. Untuk itu diperlukan adanya penelitian mengenai analisis konsentrasi cairan infus terhadap tegangan yang keluar pada sensor infus.Metode penelitian yang dilakukan yaitu menggunakan rangkaian sensor infus. Sensor infus yang digunakan adalah sensor infus yang terdiri dari sensor cahaya dengan detector cahaya photodioda dan receiver cahaya yaitu infrared yang dipasang di leher botol kaca infus sebagai variabel control yang berisi cairan infus NaCl dengan berbagai konsentrasi sebagai variabel bebas kemudian diukur tegangan yang keluar sebagai variabel terikat. Hasil penelitian yang dilakukan adalah ketika kondisi sensor tanpa hambatan menghasilkan tegangan rata-rata 4,19V.Kondisi sensor melalui botol kaca kosong menghasilkan tegangan rata-rata 4,35V. Kondisi sensor melalui botol kaca berisi cairan infus NaCl dengan konsentrasi masing-masing 1,67%; 3,34%; 6,69% menghasilkan tegangan rata-rata masing-masing yaitu 4,40V; 4,43V; 4,45V. Dapat disimpulkan bahwa semakin besar konsentrasi cairan didalam botol kaca maka semakin besar cahaya yang diserap dan semakin kecil cahaya yang diteruskan.Ketika hambatan yang dilalui semakin besar maka cahaya dari infrared yang sampai ke photodioda semakin kecil sehingga tegangan yang dihasilkan semakin besar. Sehingga pada penelitian ini ketika tegangan dalam rentang 4,40-4,45V maka alarm pada sensor infus tidak berbunyi.

Authors and Affiliations

Rizka Silviana Hartanti

Keywords

Related Articles

Analisis Plastik Biodegradable Berbahan Dasar Nasi Aking

Lingkungan bagi manusia merupakan salah satu unsur yang sangat penting dalam kehidupannya, karena lingkungan tidak hanya sebagai tempat manusia beraktivitas, tetapi juga sangat berperan dalam mendukung berbagai aktivitas...

Pemurnian Minyak Goreng Bekas Pakai (Jelantah) dengan Menggunakan Arang Bonggol Jagung

Minyak goreng merupakan kebutuhan pokok bagi kehidupan manusia. Proses pemanasan tinggi pada minyak akan menghasilkan asam lemak bebas. Selain itu juga akan menghasilkan senyawa karbonil, dan peroksida yang dapat menyeba...

Penerapan Model Pembelajaran Atraktif Berbasis Multiple Intelligences Tentang Pemantulan Cahaya pada Cermin

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penerapan model pembelajaran atraktif berbasis multiple intelligences dalam meremediasi miskonsepsi siswa tentang pemantulan cahaya pada cermin. Pada penelitian ini d...

Penerapan Model Discovery Learning Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Kelas X Pada Materi Kalor

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran mengenai keterampilan berpikir kritis siswa membuat keputusan, membandingkan dan memecahkan masalah pada materi kalor dengan diterapkan model Discovery Learning. Penel...

The Three Tier-Test untuk Mengungkap Kuantitas Siswa Yang Miskonsepsi Pada Konsep Gaya Pegas

Sebelum memasuki ruang pembelajaran para siswa telah memiliki konsep masing-masing mengenai fisika. Konsep tersebut berasal dari interaksi siswa dengan lingkungan. Konsep awal yang dimiliki siswa tersebut sering kali men...

Download PDF file
  • EP ID EP422493
  • DOI 10.26737/jipf.v1i2.62
  • Views 186
  • Downloads 0

How To Cite

Rizka Silviana Hartanti (2016). Analisis Konsentrasi Cairan Infus Terhadap Tegangan Pada Sensor Infus. JIPF (Jurnal Ilmu Pendidikan Fisika), 1(2), 45-48. https://europub.co.uk/articles/-A-422493