HUBUNGAN PERSALINAN PREMATUR DENGAN KEJADIAN ASFIKSIA NEONATORUM DI RUANG BERSALIN RSU DR. WAHIDIN SUDIRO HUSODOKOTA MOJOKERTO

Journal Title: Nurse and Health: Jurnal Keperawatan - Year 2018, Vol 7, Issue 1

Abstract

Background: Persalinan prematur merupakan masalah yang selalu menjadi perhatian karena menjadi salah satu penyebab utama kematian neonatal. Persalinan prematur adalah persalinan yang terjadi ketika usia kehamilan belum mencapai 37 minggu. Persalinan prematur menjadi penyebab tingginya angka kematian bayi (AKB) karena kondisi bayi yang masih lemah karena imaturitas organ, salah satunya adalah paru-paru. Purpose: Tujuan penelitian ini adalah mengetahui adakah hubungan persalinan prematur dengan kejadian asfiksia neonatorum. Method: Desain penelitian yang digunakan adalah Cross-Sectional, yaitu suatu jenis penelitian yang menekankan pada waktu pengukuran/observasi data variabel independen dan variabel dependen hanya satu kali dalam satu saat. Dalam penelitian ini sampel diambil dengan teknik consecutive sampling, variabel dalam penelitian ini ada 2 yaitu variabel independent (variabel bebas) adalah persalinan prematur dan variabel dependent (variabel tergantung) adalah kejadian asfiksia neonatorum. Cara pengambilan data dengan menggunakan lembar observasi secara langsung kepada responden. Pengolahan data menggunakan uji korelasi Spearman. Results: Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan persalinan prematur dengan kejadian asfiksia neonatorum yaitu asfiksia ringan terjadi pada 4 bayi (100%) yang dilahirkan oleh ibu yang mengalami persalinan dengan usia kehamilan 32 -36 minggu. Dengan menggunakan uji Korelasi Spearman dengan tingkat kemaknaan/signifikasi 0,00 (α<0.05), yang berarti bahwa Ho ditolak dan Hi diterima. Serta didapatkan hasil koofisien korelasi (ρ) = 0,875, yang menyatakan bahwa terdapat hubungan sangat kuat antara dua variabel yaitu persalinan prematur dengan kejadian asfiksia neonatorum. Conclusion: Berdasarkan hasil penelitian, ibu hamil dan keluarga diharapkan untuk teratur melakukan kunjungan ANC, serta bagi tenaga kesehatan untuk mempertahankan pro aktif dalam memberikan ANC Terpadu, sehingga resiko dapat terdeteksi lebih awal dan komplikasi akan mendapat penanganan secepatnya.

Authors and Affiliations

Bety Mayasari, Dian Fitra Arismawati, Titiek Idayanti, Riska Aprilia Wardani

Keywords

Related Articles

PENGARUH HEALTH EDUCATION TERHADAP PERILAKU VULVA HYGIENE SAAT MENSTRUASI ANAK SD UMUR 11 – 13 TAHUN DI SDN MOJOSARI KABUPATEN MOJOKERTO

Background: Perawatan vulva hygiene saat menstruasi seharusnya mengganti pembalut secara teratur yaitu sebanyak 3-4 kali sehari. Kenyataannya anak mempunyai perilaku yang buruk pada hygiene saat menstruasi seperti tid...

HUBUNGAN ANTARA KONSUMSI JAMU SAAT HAMIL DENGAN KEJADIAN ASFIKSIA BAYI BARU LAHIR DI RUANG MELATI RSUD JOMBANG

Background: Jamu adalah obat jadi atau ramuan bahan alam yang berasal dari tumbuhan, hewan, mineral, sediaan galenik atau campuran bahan tersebut yang secara tradisional. Sementara ini banyak orang beranggapan bahwa peng...

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL ANAK DI TK PKK XI WINONG GEMPOL KABUPATEN PASURUAN

Background: Pola asuh orang tua merupakan interaksi antara orang tua kepada anak dalam bentuk pengasuhan atau mendidik sebagai wujud pertanggung jawaban terhadap anak. Perkembangan psikososial anak adalah suatu perkemba...

STUDI TINGKAT PENGETAHUAN ANAK USIA SEKOLAH TENTANG MAKANAN SIAP SAJI DI MI AL-ASRIYAH BANJAR PANJI, SIDOARJO

Introduction. Makanan siap saji adalah jenis makanan yang dikemas, mudah disajikan, praktis, atau diolah dengan cara sederhana. Makanan tersebut umumnya diproduksi oleh industri pengolahan pangan dengan teknologi tinggi...

RELATIONSHIP BETWEEN PREGNANT WOMEN'S HIGH-RISK AGE WITH THE PRETERM OF LABOR IN BIDAN PRAKTIK MANDIRI (BPM) BIDAN NANIK SUWATI, AMD. KEB, PUNGGING VILLAGE, MOJOSARI SUB-DISTRICT, MOJOKERTO DISTRICT

Background: High-risk age for pregnant women is < 20 or > 35 years, the possibility of a bad pregnancy/ complications will increase, such as preterm labor. Premature birth is the main cause in almost 2/3 of births. Pret...

Download PDF file
  • EP ID EP614533
  • DOI 10.36720/nhjk.v7i1.32
  • Views 216
  • Downloads 0

How To Cite

Bety Mayasari, Dian Fitra Arismawati, Titiek Idayanti, Riska Aprilia Wardani (2018). HUBUNGAN PERSALINAN PREMATUR DENGAN KEJADIAN ASFIKSIA NEONATORUM DI RUANG BERSALIN RSU DR. WAHIDIN SUDIRO HUSODOKOTA MOJOKERTO. Nurse and Health: Jurnal Keperawatan, 7(1), 42-50. https://europub.co.uk/articles/-A-614533