Kemuliaan Jabatan Seorang Imam Menurut John Chrysostom

Journal Title: Fidei: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika - Year 2021, Vol 4, Issue 1

Abstract

Di abad ke-21 yang serba cepat, Gereja umumnya dilihat dari perspektif perusahaan. Model bisnis dengan fungsi sebagai manajer tampaknya lebih unggul daripada model alkitabiah dengan fungsi sakramental. Banyak gereja yang pindah jauh dari terminologi keimamatan, dan telah mengusulkan prinsip-prinsip lain yang tidak alkitabiah dalam menyeleksi calon imam. Gereja dalam merekrut calon imam harus mengutamakan fungsi sakramental yang juga diimbangi dengan fungsi manajemen. Penulis mensintesa ide dari buku Six Books on the Priesthood sebagai buku yang menjadi landasan teori dalam membahas kemuliaan jabatan seorang imam dalam menjalankan pelayanan pastoral bagi kaum awam. Tujuannya adalah memberikan alternatif kepada Gereja dalam merekrut calon iman. Hasilnya adalah Chrysostom menekankan kemuliaan jabatan keimamatan dan membutuhkan kualifikasi khusus, penumpangan tangan dan nafas suci, yang tidak diberikan oleh semua orang. Pertama, seorang imam memengang fungsi sakramental. Kedua, seorang imam adalah pelayanan seperti malaikat. Ketiga, seorang imam harus berkarakter seperti Kristus. Keempat, seorang imam atau gembala adalah pelayanan yang sangat sulit. Jabatan seorang imam adalah mulia sebab berhubungan dengan altar, tempat suci pengorbanan dan wewenang untuk mengikat dan melepaskan seperti teladan dari Sang Gembala Agung Yesus Kristus.

Authors and Affiliations

Eka Nur Cahyani, Hendi Hendi

Keywords

Related Articles

Resensi Buku The Gospel of Judas dari Kodeks Tchacos

Di kalangan Kristen dikenal Empat Injil yang biasa disebut dengan Injil menurut Markus, Matius, Lukas dan Yohanes. Keempat Injil tersebut telah disahkan menjadi Kanon melalui proses kanonisasi, bersama dengan surat-surat...

Signifikansi Salib Bagi Kehidupan Manusia dalam Teologi Paulus

Rasul Paulus adalah salah satu teolog besar dalam Perjanjian Baru yang kaya dengan pemikiran teologis. Salah satu hasil pemikirannya adalah tentang signifikansi salib bagi kehidupan manusia. Penulis memandang penelitian...

Spiritualitas Kenosis: Tantangan dan Tuntutan untuk Mewujudkan Gereja Kaum Miskin Di Tengah Budaya Jawa

Fenomena kemiskinan menjadi masalah yang tidak dapat dihindari oleh gereja, dan gereja pun tidak dapat mengabaikan fenomena ini. Gereja harus merengkuh kemiskinan sehingga menjadi bagian dari kehidupan gereja secara utuh...

Makna Belajar Dalam Perjanjian Lama dan Implementasinya Bagi PAK Masa Kini

Sejak lahir manusia mengalami proses tumbuh kembangfisik, jiwa, danakal pikiranyangdisertai dengan kegiatan belajar.Kegiatan belajar juga terjadi dalam pendidikan agama Kristen, dimana yang menjadi objek belaj...

Moderasi Kristen di Indonesia

Moderasi beragama merupakan kebijakan pemerintah untuk menyikapi ekstrem beragama baik kiri maupun kanan di Indonesia. Kebijakan tersebut adalah baik karena berguna untuk menghadirkan kedamaian di tengah kemajemukan agam...

Download PDF file
  • EP ID EP764114
  • DOI -
  • Views 6
  • Downloads 0

How To Cite

Eka Nur Cahyani, Hendi Hendi (2021). Kemuliaan Jabatan Seorang Imam Menurut John Chrysostom. Fidei: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika, 4(1), -. https://europub.co.uk/articles/-A-764114