Membangun Entrepreneurship Islami dalam Perspektif Hadits
Journal Title: Cakrawala: Jurnal Studi Islam - Year 2018, Vol 13, Issue 1
Abstract
Salah satu kesempurnaan Islam adalah dengan mengharuskan kepada umatnya agar bisa hidup mandiri dengan bekerja atau berbisnis dengan jalan yang benar. Islam tidak hanya mengajarkan untuk beribadah saja, tetapi Islam juga mengajarkan umatnya untuk mandiri dan bekerja keras salah satunya dengan berwirausaha atau Entrepreneurship. Entrepreneurship dalam Islam mempunyai pengertian bahwa kewirausahaan adalah segala aktivitas bisnis yang diusahakan secara perniagaan dalam rangka memproduksi suatu barang atau jasa dengan jalan tidak bertentangan dengan syariat. Agar kegiatan kewirausahaan dianggap sebagai 'ibadah' diantaranya adalah tetap melakukan Ibadah, Sholat, dan Puasa dan ibadah-ibadah lain di antara kesibukan sebagai entrepreneur; Hindari melakukan hal-hal yang dilarang oleh Allah; Pelajari sikap seorang pengusaha muslim yang baik; Bisnis yang baik perencanaan strategi (tidak pergi dari ajaran Islam); mengetahui aturan (hukum) bermuamalah secara islami. Dalam Al Quran dan sunnah terdapat pengajaran bagi seorang entrepreuneur untuk terus berkarya dan bekerja keras, seperti dalam surat Al jumu’ah ayat 10 yang memerintahkan untuk mencari rezeki serta terdapat hadits nabi yang menganjurkan untuk selalu berinovasi yang artinya Dari Ashim bin Ubaidillah, dari Salim, dari bapaknya, dia berkata, Rasulullah SAW. telah bersabda “sesungguhnya Allah mencintai seorang mukmin yang berkarya/ bekerja keras.” dan di dalam riwayat Ibnu Abdan, “pemuda yang berkarya/ bekerja keras.”
Authors and Affiliations
Ratna Wijayanti
Analisis Penyelesaian Masalah Non Performing Financing (NPF) Pada Pembiayaan Murabahah Menurut Fatwa DSN NO.47/DSN-MUI/II/2005 (Studi Kasus Pada BMT Karisma Kota Magelang)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi penyelesaian masalah Non Performing Financing (NPF) atau pembiayaan bermasalah khususnya pada pembiayaan murabahah serta mengetahui tingkat kesesuaian penyelesaian masal...
Positivisme Auguste Comte: Analisa Epistemologis Dan Nilai Etisnya Terhadap Sains
Dalam perkembangannya postivisme terdiri dari, positivisme sosial, positivisme evolusioner, positivisme kritis. Ketiga positivisme diatas dibahas dalam positivisme Auguste Comte dilihat dari analisa epistimologis dan nil...
Subjek-Subjek Wakaf: Kajian Fiqh Mengenai Wakif Dan Nazhir
Makalah ini membahas tentang dua subjek wakaf yang penting dalam fiqh wakaf, yaitu wakif dan nazhir. Makalah ini juga membahas kedudukan wakif yang berperan sebagai nazhir terhadap harta wakafnya sendiri. Pendekatan yang...
Eksekusi Jaminan Pada Pembiayaan Bermasalah Di BMT Bima Kota Magelang (Telaah Fatwa DSN MUI NO.17/DSN/IX/2000)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prosedur eksekusi jaminan di BMT BIMA serta mengetahui kesesuaiannya dengan Fatwa DSN MUI No.17/DSN/IX/2000 tentang sanksi atas nasabah mampu yang menunda-nunda pembayaran. Penel...
Sistem Pemasaran Multi Level Marketing (MLM) Ditinjau dalam Hukum Ekonomi Syariah
To obtain an expected benefit and avoid the business risk, effective and efficient management is needed. In general, Multi Level Marketing (MLM) system in Indonesia is still considered quite role in driving the economy....