METODOLOGI PERHITUNGAN KOEFISIEN PERPINDAHAN PANAS KONVEKSI PAKSA FLUIDA ORGANIK PROPANA PADA KONDISI SUPERKRITIK
Journal Title: Jurnal Teknologi - Year 2017, Vol 9, Issue 2
Abstract
Penelitian tentang siklus Rankine organik superkritis mulai giat dilakukan sebagai salah satu usaha untuk meningkatkan efisiensi termal dari siklus Rankine organik. Pada kondisi superkritik, sifat-sifat termodinamika dan fisika dari fluida organik berubah dengan sangat drastis disekitar titik kritisnya. Sehingga perhitungan koefisien perpindahan panas konveksi paksa tidak dapat lagi dilakukan dengan asumsi sifat-sifat fluida konstan. Dalam penelitian ini diusulkan sebuah metodologi untuk menghitung nilai koefisien perpindahan panas pada kondisi superkritis. Propana digunakan sebagai fluida organiknya. Tipe alat pemindah panas yang dipakai adalah jenis pipa ganda aliran berlawanan arah dan perhitungan bilangan Nusselt menggunakan korelasi Dittus-Boetler dan Gnielinski. Hasil perhitungan koefisien perpindahan panas dengan menggunakan metodologi ini dapat digunakan untuk menghitung luas daerah perpindahan panas dari alat pemindah panas tipe double pipe counter flow. Selanjutnya hasil perhitungan ini perlu dibandingkan dengan nilai koefisien perpindahan panas yang diperoleh dari hasil eksperimen.
Authors and Affiliations
Harmen Harmen, Willy Adriansyah, Abdurrachim Abdurrachim, Ari Darmawan Pasek
IMPLEMENTASI WAVECOM DALAM MONITORING BEBAN LISTRIK BERBASIS MIKROKONTROLER
Pembuatan Implementasi wavecom dalam monitoring beban listrik berbasis mikrokontroler dimaksudkan untuk mempermudah konsumen yang masih menggunakan KWH Meter Analog. Alat ini dilengkapi Sensor arus, sensor tegangan, ardu...
KNOWLEDGE CONVERSION UNTUK STANDARDISASI PROSES PENGECAPAN PADA BATIK MADURA
Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplisitkan semua tacit knowledge yang ada pada UKM batik cap Madura dan membandingkan output pada tiap UKM batik cap Madura. Metode yang digunakan adalah metode Sosialization, Extern...
USULAN PERBAIKAN SISTEM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PADA KAWASAN INDUSTRI DI KARAWANG
Salah satu wilayah yang dijadikan pusat industri di Karawang adalah kawasan industri Karawang International Industrial City (KIIC). Dengan luas sebesar 1200 Ha, banyak kegiatan industri yang terlibat didalamnya sehingga...
ANALISA DAN OPTIMASI SISTEM PLTGU BIOMASSA GAS METAN DENGAN DAYA 20 MW
Pembangkit Listrik Tenaga Biomassa adalah pembangkit yang mempergunakan biomassa (sampah) dalam membentuk energi termal yang akan dipergunakan untuk menggerakan energi potensial pada sistem pembangkit listrik. Pada pros...
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN ASURANSI JIWA MENGGUNAKAN METODE ANALYTIC HIERARCHY PROCESS DENGAN CRITERIUM DECISION PLUS
Pengembangan bisnis asuransi di saat yang berkembang pesat, di mana ini bisa membuat bingung dalam menentukan calon pelanggan untuk memilih opsi asuransi yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan mereka. Asuransi jiwa a...