Pengaruh Kearifan Budaya Lokal Terhadap Hunian Masyarakat Pengrajin Tempe di Kampung Sanan Malang

Journal Title: Local Wisdom : Jurnal Ilmiah Kajian Kearifan Lokal - Year 2017, Vol 9, Issue 2

Abstract

Hunian masyarakat pengrajin tempe di Kampung Sanan Malang merupakan hunian yangterbentuk dari penyesuaian kearifan lokal yang lama tehadap globalisasi yang salah satunyaberdampak ke ekonomi. Pada awalnya, hunian di kampung ini hanya digunakan untuk tempattinggal, namun kemudian penduduk mulai menggunakan hunian mereka untuk memproduksiserta menjual tempe dan keripik tempe, dan saat ini Kampung Sanan telah menjadi sentraindustri tempe. Kegiatan memproduksi tempe bagi masyarakat Kampung Sanan merupakanKearifan Budaya Lokal turun-temurun yang memungkinkan terjadinya perubahan danpengurangan pada ruang untuk tempat tinggal serta mempengaruhi kualitas fasad hunian.Studi ini bertujuan untuk mendeskripsikan konsep kearifan lokal dalam pola hunianmasyarakat kampung Sanan Malang yang berpengaruh pada perubahan-perubahannya.Metode yang digunakan dalam studi ini adalah deskriptif, analitis dan interpretatif berdasarpada bukti empiris, strukturalisme, tipolmorfo dan relasi fungsi, bentuk dan makna yangdigunakan untuk mengungkap konsep kearifan lokal dalam hunian masyarakat kampungSanan Malang. Pengumpulan datanya dilakukan dengan pengambilan foto, video, wawancaramendalam dan observasi kemudian dianalisis untuk mendapatkan gambaran dan kesimpulanyang dapat menjawab permasalahan dan mencapai tujuan studi. Hasil dari studi inimenyebutkan bahwa kearifan budaya lokal Kampung Sanan secara langsung dan tak langsungmemunculkan identitas dan tradisi baru yang berjalan beriringan dengan tradisi yang lama.Terbentuknya kearifan budaya lokal yang baru dari dampak globalisasi yaitu Home Industrykarena untuk menaikkan taraf hidup warga Kampung Sanan Malang.

Authors and Affiliations

Rahadian Nugroho

Keywords

Related Articles

Typology and Morphology The Building in the Area of Gunung- Gunung Street Malang City

Bergenbuurt area in Malang city has cultural heritage such as ancient buildings that have a colonial architectural style with the distinctive facade. Malang City Government itself has set this area as an area of cultural...

Identification of Architectural Ornaments of Santo Albertus Jetis Church Yogyakarta

Renovation activities can improve quality or even reduce the quality of a building due to the loss of special elements in the building. One of the element in a building that can give special features to an architectural...

Typology of Bena Traditional Architecture, Flores

Traditional architecture Bena has its own peculiarities and characteristics both in architectural form and in philosophy were conceived shape of the building and have a close relationship with the social and cultural set...

Tipologi Fasad Hunian Pengrajin Tempe Koridor Jalan Sanan Malang

Hunian masyarakat pengrajin tempe di Kampung Sanan Malang merupakan hunianyang terbentuk dari penyesuaian budaya masyarakat tehadap globalisasi yang salahsatunya berdampak terhadap ekonomi. Pada awalnya, hunian di kampun...

Tipologi Pintu Dan Jendela Pada Fasad Rumah Di Kampung Biru Arema Kelurahan Kiduldalem

One mindset about the development of thematic villages around the riverbank area (DAS) isabout the new paradigm coming from the Malang city government. Jodipan (KWJ) Colorfulkampong, 3D kampong (tridi), and White kampong...

Download PDF file
  • EP ID EP437569
  • DOI 10.26905/lw.v9i1.1867
  • Views 95
  • Downloads 0

How To Cite

Rahadian Nugroho (2017). Pengaruh Kearifan Budaya Lokal Terhadap Hunian Masyarakat Pengrajin Tempe di Kampung Sanan Malang. Local Wisdom : Jurnal Ilmiah Kajian Kearifan Lokal, 9(2), 118-130. https://europub.co.uk/articles/-A-437569