Pengaruh Lingkungan Keluarga Terhadap Perkembangan Psikososial Pada Anak Prasekolah
Journal Title: Journal of Nursing Practice - Year 2017, Vol 1, Issue 1
Abstract
Banyaknya gangguan pada anak seperti kurang bersosialisasi, kurang inisiatif dan banyak diam karena takut salah dalam melakukan sebuah tindakan menandakan adanya masalah psikososil pada anak, dan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi terjadinya gangguan perkembangan psikososial anak yaitu lingkungan keluarga. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh antara lingkuangan keluarga terhadap perkembangan psikososial pada anak usia 4-6 tahun di Kelurahan Tosaren. Desain penelitian adalah observasional dengan pendekatan cross sectional. Responden diambil dengan menggunakan teknik Simple random Sampling. Populasi dalam penelitian ini Semua anak usia 4-6 tahun di Kelurahan Tosaren sebanyak 147 responden, sampel sebanyak 108 responden. Variabel independen adalah lingkungan keluarga, variabel dependen perkembangan psikosoial anak. Hasil analisis dengan menggunakan uji statistik Regresi logistic α ±= 0,05. Hasil penelitian menunjukan hampir seluruh anak usia 4-6 di kelurahan Tosaren dengan lingkungan keluarga otoriter yaitu sebanyak 90 (83,3%) responden, sebagian besar anak usia 4-6 di kelurahan Tosaren dengan perkembangan psikosial bersalah yaitu sebanyak 75 (69,4%) responden dari total 108 responden. Hasil analisa data menunjukan bahwa tingkat signifikansi nilai p-value = 0,000 sehingga H1 diterima yang artinya ada pengaruh lingkungan keluarga terhadap perkembangan psikososial pada anak usia 4 - 6 tahun di Kelurahan Tosaren. Lingkungan mempengaruhi perkembangan psikososial anak, hal ini disebabkan karena lingkungan keluarga yang baik dapat memberikan kebebasan kepada anak untuk mengekspresikan dirinya sesuai dengan norma yang ada dalam kelurga dan masyarakat, sedangkan lingkungan keluarga yang terlalu otoriter dapat membatasi anak dalam mengekspresikan dirinya karena ketika anak mau berbuat sesuatu tetapi selalu memiliki perasaan takut bersalah sehingga anak lebih banyak pasif
Authors and Affiliations
Heri Saputro, Yuventri Talan
The Effect of Sex Education on Knowledge and Attitude in Adolescent with Intellectual Dissability in SLB N 1 Bantul
Background: There are 3.708 children with intellectual dissability in Yogyakarta. Adolescents with intellectual disability will have limitation on cognitive, adaptive behavior and social-personal function, which lead to...
Effectiveness Of Socialization Of Immunization Of Pentavalen Continued By Health Persons To Mother's Compliance Batita In Working Center Health Center Community Beji Malang, East Java
Background: Pentavalent vaccine has several types of diseases, namely diphtheria, pertussis, tetanus, hepatitis B, inflammation of the brain and pneumonia. However.Forhalalisasi socialization and provision of immunizatio...
The Effect Of Self Efficacy Towards Independency Level Of Post-Stroke Patient In General Hospital Neuro Policlinic Ulin Banjarmasin
Background: Stroke is a disease of brain function disorder of the nerves in the form of local and global roomates have impact to physical and physcological. Stroke is the third causes of death in Indonesia and in South K...
The Effect of Oxygen Therapy With Nasal Cannula to Oxygen Saturation Through Oximetry Examination For Patients With Heart Failure At Emergency Departmemt of RSUD Ulin Banjarmasin 2018
Background: Heart Failureis a major cause of morbidity and mortality worldwide. In recent years the incidence of HF has increased and the risk of heart failure is increasing all the time. Purpose: To find outthe effect...
The Effect Of Mind-Body-Spirit Therapy On Mood Score In Patients With Chronic Renal Failure With Hemodialysis
Background: The number of new chronic renal failure patients with hemodialysis therapy continues to increase from year to year in Indonesia. When people learn they need to begin dialysis, they typically experience a flur...