Eksegesis Yeremia 33:7-8
Journal Title: Jurnal Jaffray - Year 2009, Vol 7, Issue 1
Abstract
Berdasarkan Yeremia 33:7 -Smenunjukkan bahwa TUHAN bertanggung jawab terhadap kehidupan orang-orang yang percaya yang kepada-Nya dan Ia bersikap adil dalam menghadapi cara hidup umat-Nya. Pada satu sisi, ada saat di mana Ia menghukum mereka karena dosa yang mereka lakukan, tetapi pada sisi lain, ada saat di mana Ia menyadarkan mereka melalui janji di dalam firman-Nya agar mereka datang kepada-Nya dan mengaku dosa mereka untuk mengalami pengampunan dan pemulihan dari-Nya. Penekanan penting di sini adalah jika kita disadarkan oleh Tuhan tentang dosa yang kita miliki, maka kita harus meninggalkannya, agar kita dapat menikmati anugerah, pengampunan dan keselamatan dari Tuhan.
Authors and Affiliations
Peniel C. D. Maiaweng
Kerajaan Allah Menurut Injil-Injil Sinoptik
Sesuai dengan pokok masalah yang ada, maka yang menjadi tujuan dalam penulisan karya ilmiah ini adalah: Pertama, untuk menemukan atau mengetahui apakah terdapat perbedaan dan persamaan gagasan tentang Kerajaan Allah da...
Konsep Eirene Berdasarkan Efesus 2:11-22 dan Implementasinya dalam Kekristenan Masa Kini
Pertama, setelah setiap pembaca memahami makna eirene diharapkan akan menerapkan kata eirene ini, di dalam kehidupan setiap hari sebagai salam sapaan seperti layaknya kata syalom. Dan juga menghidupinya di dalam kehidu...
Peran “Teologi Sosial” Gereja Protestan Indonesia Di Gorontalo (GPIG) Dalam Menanggapi Masalah Kemiskinan
Artikel ini bertujuan untuk melihat peran “teologi sosial” yang berkembang di lingkungan Gereja Protestan Indonesia di Gorontalo (GPIG) dalam menanggapi masalah kemiskinan dan ketidakadilan sosial. Berdasarkan hasil pene...
Menangani Konflik Antara Golongan Kuat dan Golongan Lemah
Pada masa pelayanan rasul Paulus, jemaat Korintus adalah salah satu jemaat di mana Paulus begitu banyak memberikan tanggapan apologetis terhadap persoalan multi dimensi yang muncul dalam jemaat tersebut. Dapat dikatak...
Apakah Rut, Perempuan Moab Adalah Penyembah TUHAN?
Pernyataan Rut kepada Naomi bahwa “bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku” (1:16-17) telah menimbulkan pertanyaan tentang kekonsistenan Rut menghidupi kata-kata yang telah diucapkannya. Apakah Rut adalah penyembah T...