Ibadah Kontemporer: Sebuah Analisis Reflektif Terhadap Lahirnya Budaya Populer Dalam Gereja Masa Kini

Journal Title: Jurnal Jaffray - Year 2015, Vol 13, Issue 1

Abstract

Ibarat dua buah sisi mata uang, musik dan ibadah tidak dapat dipisahkan dalam sebuah tata ibadah gereja. Ibadah merupakan salah satu cara jemaat untuk berhubungan dengan Pencipta secara dramatis-simbolis. Thomas G. Long mengatakan bahwa konteks bergereja dewasa ini adalah perang gaya baru, yaitu perang ibadah. Fenomena ini dipengaruhi oleh derasnya arus “budaya pop” yang mampir dalam ibadah gereja, yaitu dengan munculnya Christian Contemporary Music (CCM). Hal ini ditandai dengan wajah segar dalam berbagai bidang pelayanan yang peka terhadap pasar (market sensitive) yaitu peka dengan keinginan orang-orang di zaman ini, termasuk ibadah yang ditata untuk menarik pengunjung gereja. Penggunaan musik Kristen kontemporer dengan peralatan combo band, gaya musik dan aransemennya seperti musik populer umumnya tersebut kemudian merefleksikan sebuah ibadah yang disebut sebagai ibadah kontemporer (contemporary worship) yang sifatnya dinamis dan penuh antusiasme. Namun, kita tidak boleh kehilangan nilai-nilai hakiki yaitu kebenaran Alkitab untuk menata dan mengembangkan ibadah gereja dalam menghadapi derasnya arus “budaya pop”. Like two sides of the same coin, music and worship in a church service cannot be separated. Worship is one way for the congregation to relate to the Creator in a dramatic-symbolic manner. Thomas G. Long declares that in the context of the contemporary church there is a new style war, that is the worship war. This phenomena has been influenced by the swift current of “pop culture” which made its appearancein church worship with the advent of Christian Contemporary Music (CCM). This brought a fresh face to various aspects of ministry which were market sensitive, that is sensitive to the desires of contemporary people, including worship services designed to attract church visitors. Contemporary Christian music uses a full band and the musical style and arrangements of popular music, which is reflected in a worship service called a contemporary worship service whose nature is dynamic and full of enthusiasm. Yet, the Christian church cannot lose essential values, such as using biblical truth as a basis for ordering and developing the church worship service, when facing of the swift current of “pop culture.”

Authors and Affiliations

Yohanis Luni Tumanan

Keywords

Related Articles

Perdebatan Ilmiah dan Non-ilmiah Tentang Mitos “Monyet Ke-Seratus”

Tulisan ini membahas fenomena Monyet Ke-Seratus sebagai hasil penelitian di Jepang, sekalipun penelitian ini tidak menyatakan tentang Monyet Ke-Seratus namun perdebatan yang berkembang dan beberapa tanggapan yang terus b...

Peranan Kaum Awam dalam Pertumbuhan Gereja KIBAID Jemaat Latimojong

Dalam menindaklanjuti amanat Agung Yesus Kristus yang yang rerdapat dalam Matius 28 :1, 20 Yaitu menjadikan sekalian bangsa murid-Nya maka kaum awam harus diberi pelatihan dan peran agar terlibat dalam berbagai bentuk...

Identitas Kristen dalam Realitas Hidup Berbelaskasihan: Memaknai Kisah Orang Samaria yang Murah Hati

Pesan teks Lukas 10:25-37 sangat jelas yaitu kehidupan Kristen, bukanlah soal penampilan fisik (sebuah kehidupan yang membangun religiositas tanpa kekuatan spiritualitas). Identitas kehidupan Kristen didirikan pada datar...

TINJAUAN TEOLOGIS TENTANG IBLIS DALAM INJIL SINOPTIK

Adapun tujuan karya ilmiah ini adalah: Pertama, mempelajari pandangan atau konsep Alkitab tentang iblis/setan dan roh-roh jahat dalam Injil Matius. Kedua, mempelajari pandangan atau konsep Alkitab tentang iblis/setan d...

Motivasi Dalam Pelayanan Mempengaruhi Pengajaran dan Perilaku

Orang percaya dewasa ini harus menyadari bahwa banyak di antara pemimpinpemimpin gerejawi atau dengan kata lain hamba-hamba Tuhan yang tidak dengan sungguh-sungguh melaksanakan tugas pelayanan seperti yang diinginkan ole...

Download PDF file
  • EP ID EP31343
  • DOI http://dx.doi.org/10.25278/jj71.v13i1.110
  • Views 268
  • Downloads 0

How To Cite

Yohanis Luni Tumanan (2015). Ibadah Kontemporer: Sebuah Analisis Reflektif Terhadap Lahirnya Budaya Populer Dalam Gereja Masa Kini. Jurnal Jaffray, 13(1), -. https://europub.co.uk/articles/-A-31343