Iklan FREN SOBAT versi "Nelpon Pake Fren Bayarnya Pake Daun" berdasarkan Konstruksi Sosial dan Kesalahpahaman Konstruksi

Journal Title: VISUALITA Jurnal Online Desain Komunikasi Visual - Year 2011, Vol 3, Issue 2

Abstract

Pesan merupakan suatu kontruksi tanda yang melalui interaksinya dengan penerima menghasilkan makna, dan membaca adalah proses menemukan makna yang terjadi ketika pembaca berinteraksi atau bernegoisasi dengan teks (Fiske, 2004, p. 10).Pesan dalam iklan Fren versi “Nelpon Pake Fren Bayarnya Pake Daun”, ini dirancang dengan memuat teks menjadi tanda yang dibaca dan dipersepsi oleh orang berdasarkan pengetahuan dan pengalaman dalam lingkup sosialnya, yang terkonstruksi selama hidup pengguna berdasarkan proses hubungan sosial dengan beragam budaya yang berkembang terhadap sesuatu yang disepakati. Periklanan menciptakan struktur makna, menghadirkan realitas dalam kehidupan manusia. Pengetahuan ini memberikan kekuasaan, kekuasaan untuk membuat pelbagai pilihan tentang apa yang dapat diartikan, kekuasaan untuk menerima atau menolak apa yang diinformasikan (Burton, 2008, h. 205). Membentuk pengetahuan tidak saja berdasarkan fakta, akan tetapi kemampuan dalam menganalisa dan interpretasi. Ketika pengetahuan dan pengalaman kita kurang dalam memahami sesuatu, tentunya dapat mengakibatkan terjadi kesalahpahaman dalam memahami sesuatu yang dimaksud. Konstruksi sosial terjadi karena proses pengetahuan yang terhimpun dari setiap individu dan berkembang menjadi pengalaman dalam memahami sesuatu. Manusia dapat merubah atau memperbaiki konstruksi berdasarkan pengalaman yang dimiliki yang disepakati bersama. Iklan Tidak saja harus dipandang dan dipahami sebagai bentuk komunikasi yang menawarkan sesuatu saja, iklan seharusnya bukan hanya iklan jujur, bukan hanya artistik, namun lebih dari itu iklan yang baik memiliki nilai-nilai sosial, edukasi, dan tidak bertentangan dengan nilai-nilai yang ada dalam masyarakat.

Authors and Affiliations

Irwan Tarmawan

Keywords

Related Articles

Pelaksanaan Rencana Operasional Branding Samosir

The uniqueness of a city will attract visits. Therefore, many cities want to be better, unique, different and has a positive image in the world. City branding is one way to form the city image. Samosir is a p...

DELEUZE CINEMATICA’ ETHIC IN JAVA WOMEN'S REPRESENTATION ON ‘SETAN JAWA’ GARIN NUGROHO'S FILM

Film is a medium of visual communication that plays a role in the dissemination of women's concept discourse in Indonesia, one of which is due to its distinctive characteristics that can last for a long period of time, p...

Semiotika pada Poster Iklan AIDS Perancis versi ‘Scorpion’ TBWA Paris

Poster iklan layanan masyarakat tentang AIDS ini dibuat oleh agensi TBWA Paris, Perancis sebagai poster nasional dalam kampanye sosial pencegahan HIV Aids dengan penggunaan kondom. Pengalamat atau pengirim dalam hal ini...

Ritual Tenun Ikat Pua Kumbu dalam Budaya Wanita Iban

Tenun ikat Iban, adalah tenunan khas dari masyarakat Dayak Iban khususnya wanita Iban di kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. Salah satu produk dari tenun ikat ini adalah kain Pua/Pua Kum...

Korelasi Komunikasi luar Pada Gambar Anak di Sekolah Formal (Studi Kasus SD Kuntum Cemerlang, Bandung)

Komunikasi sebagai cara untuk berinteraksi dan melihat setiap kejadian dalam berbagai hal. Komunikasi dilakukan dengan banyak cara, seperti verbal atau visual. Secara visual komunikasi dilakukan dengan cara...

Download PDF file
  • EP ID EP422984
  • DOI -
  • Views 58
  • Downloads 0

How To Cite

Irwan Tarmawan (2011). Iklan FREN SOBAT versi "Nelpon Pake Fren Bayarnya Pake Daun" berdasarkan Konstruksi Sosial dan Kesalahpahaman Konstruksi. VISUALITA Jurnal Online Desain Komunikasi Visual, 3(2), 1-8. https://europub.co.uk/articles/-A-422984