PEMANFAATAN BATANG SEMU PISANG SEBAGAI MEDIA TUMBUH DENGAN BERBAGAI SUMBER UNSUR HARA TERHADAP PERTUMBUHAN PRE NURSERY KELAPA SAWIT (Elaesis guinensis Jacg)

Journal Title: Journal of Applied Agricultural Science and Technology - Year 2017, Vol 1, Issue 1

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji bagaimana pengaruh batang pisang semu, sebagai pengganti polybag pada tahap pembibitan Pre Nursery dari minyak sawit. Mendapatkan bahan organic terbaik untuk mengurangi pencemaran limbah karena limbah plastik, media publikasi dan artikel ilmiah, jurnal ilmiah. meneliti dan melakukan analisis lapangan pada objek penelitian yang dilakukan. Pemanfaatan batang pseudo pisang sebagai media tanam nutrisi untuk pertumbuhan Pre Nursery dari minyak sawit dapat disimpulkan bahwa pertumbuhan vegetasi dalam pemanfaatan batang pseudo pisang sebagai media tumbuh atas dasar unsur hara untuk pertumbuhan Pre Nursery dari minyak sawit oleh menggunakan media polybag dengan media tanam yang terdiri atas campuran bagian atas dengan 1 helai daun. 1. Dengan panjang daun 9.545 cm dan lebar daun 2933 cm. Namun Pemanfaatan batang pseudo pisang sebagai media yang ditumbuhkan dengan berbagai sumber nutrisi untuk pertumbuhan Pre Nursery palm memungkinkan digunakan sebagai alternatif pengganti polybag karena hasil pertumbuhannya menunjukkan bahwa benih yang dipolybag tidak jauh berbeda pertumbuhannya dengan biji di batang pisang pada media tanam tanah atas dan pupuk kandang. Hanya saja factor iklim sangat berpengaruh pada keberhasilan pembibitan Pre Nursery dari kelapa sawit ini. Hasil penelitian ini didasarkan pada metode Pemanfaatan batang pseudo pisang sebagai media pertumbuhan nutrient terhadap pertumbuhan Pre Nursery dari minyak sawit yang ekonomis, agronomi, dan penggunaan lingkungan batang pisang pseudo yang lebih baik dari pada polybag.

Authors and Affiliations

Putri Kartika Sari, Abu Lekat, Maijum Fajri

Keywords

Related Articles

RESPON KEDELAI VARIETAS ANJASMORO TERHADAP APLIKASI KOMPOS BERBAHAN MOL RUMPUN BAMBU PADA LAHAN SUB-OPTIMAL

Pengembangan tanaman kedelai belum menjadi prioritas utama di Sumatera Barat, akan tetapi permintaan kedelai sebagai bahan pangan tinggi. Untuk memenuhi permintaan produk kedelai maka budidaya kedelai dilakukan dengan me...

KONSEP RANCANGAN ALAT PENGADUK RENDANG PORTABLE

Rendang adalah salah satu makanan terlezat didunia menurut versi CNN International. Proses pengolahan rendang memakan waktu 3 hingga 5 jam tergantung dari jenis rendang yang dibuat. Proses memasak dan mengolah ini memerl...

ON BILL GATES ENTERPRENEURSHIP (ONE BILLION GAHARU FOR ONE VILLAGE PROGRAM) SEBAGAI UPAYA OPTIMALISASI LAHAN PERKEBUNAN MASYARAKAT YANG TERINTEGRASI MELALUI BUDIDAYA TANAMAN GAHARU DI KENAGARIAN BARULAK, SUMATERA BARAT UNTUK MEWUJUDKAN SDG’S 2030

Gaharu (Aquilaria malaccencis) merupakan tanaman termahal unggulan Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK) Indonesia. Bahan aromatik yang khas dari gaharu menjadikan komoditi ini memiliki prestise yang tinggi di dunia. Gaharu meru...

PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG BENGKUANG (Pachyrhizus erosus) TERHADAP KARAKTERISTIK COOKIES YANG DIHASILKAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh substitusi tepung bengkuang terhadap organoleptik dan karakteristik cookies. Perlakuan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah tingkat substitusi tepung bengkuang, ya...

PEMANFAATAN LIMBAH PENYULINGAN SERAI WANGI SEBAGAI PUPUK ORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI KACANG TANAH (Arachis hypogea L.)

Kacang tanah merupakan salah satu jenis kacang-kacangan yang mempunyai nilai gizi tinggi. Akan tetapi produksi kacang tanah di Indonesia masih rendah dibandingkan dengan negara lain. Untuk meningkatkan produktivitas kaca...

Download PDF file
  • EP ID EP467878
  • DOI 10.32530/jaast.v1i1.23
  • Views 63
  • Downloads 0

How To Cite

Putri Kartika Sari, Abu Lekat, Maijum Fajri (2017). PEMANFAATAN BATANG SEMU PISANG SEBAGAI MEDIA TUMBUH DENGAN BERBAGAI SUMBER UNSUR HARA TERHADAP PERTUMBUHAN PRE NURSERY KELAPA SAWIT (Elaesis guinensis Jacg). Journal of Applied Agricultural Science and Technology, 1(1), 37-47. https://europub.co.uk/articles/-A-467878