POTENSI PEMANFATAN LIMBAH BIOMASSA SERBUK GERGAJI KAYU BESI (Eusideroxylon zwageri) MENJADI ASAP CAIR MELALUI PROSES PIROLISIS
Journal Title: ILTEK : Jurnal Teknologi - Year 2020, Vol 15, Issue 2
Abstract
Limbah serbuk kayu hasil proses penggergajian ataupun limbah dari penghalusan kayu memilki banyak manfaat bila diproses lebih lanjut. Salah satu yang dapat dilakukan yaitu dengan memanfaatkan limbah serbuk gergaji kayu menjadi asap cair. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui potensi pemanfaatan limbah biomassa serbuk gergaji kayu besi menjadi asap cair melalui proses pirolisis. Metode penelitian ini dilakukan dengan cara menyiapkan sampel limbah serbuk gergaji kayu besi sebanyak 1000 gram, kemudian dilanjutkan dengan metode pirolisis selama 120 menit dan temperatur pirolisis yang dipertahankan yaitu 400 oC, hasil pirolisis diperoleh tiga produk yaitu asap cair, charcoal dan sedikit tar, asap cair yang dihasilkan kemudian ditimbang dan diukur volumenya, analisa dilakukan dengan metode MC-GS. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa secara batch diperoleh kandungan total Phenol 49% area. Kandungan total Benzen sebesar 12% area. Kandungan total asam sebesar 11% area. Yield asap cair sebesar 38%. Dari hasil analisa yang telah dilakukan, tidak ditemukan adanya senyawa benzopyren, yang berarti bahwa asap cair yang dihasilkan bagus digunakan sebagai bahan pengawet pangan.
Authors and Affiliations
Muzdalifah Muzdalifah, Takdir Syarif, Andi Aladin
ANALISIS KEKUATAN TARIK PENGARUH PERLAKUAN PANAS HASIL PENGELASAN KAMPUH V BAJA 42 DENGAN MEDIA PENDINGIN AIR DAN OLI
Salah satu jenis baja yang paling banyak digunakan adalah baja 42 atau baja karbon rendah yang dibuat dan dibentuk menjadi komponen, sparepart, atau alat-alat sesuai dengan kebutuhan didunia industri. Tujuan penelitian i...
ANALISIS DEFORMASI TANAH LEMPUNG DENGAN PERKUATAN MODEL KONFIGURASI BUCKET GEOGRID
Deformasi pada lapisan pondasi dapat menyebabkan kerusakan lapisan beraspal diatasnya, salah satunya dalam bentuk cracking atau retak. Kondisi tanah setempat atau tanah yang ada dilapangan tidak selalu sesuai dengan pe...
PEMANFAATAN KITOSAN DARI CANGKANG BEKICOT (ACHATINA FULLICA) UNTUK MENURUNKAN SALINITAS AIR PAYAU
Air payau adalah air yang salinitasnya lebih rendah dari pada salinitas rata-rata air laut normal (<35 permil) dan lebih tinggi dari pada 0,5 permil yang terjadi karena pencampuran antara air laut dengan air tawar baik s...
PERBANDINGAN POSISI 1G, 2G DAN 3G TERHADAP KEKUATAN TARIK SAMBUNGAN LAS SMAW DENGAN MODEL KAMPUH V DAN KAMPUH X
Proses penyambungan pelat dengan cara pengelasan pada saat ini sangat banyak digunakan, hal ini dikarenakan proses pengelasan akan sangat lebih cepat dan efisien. Penyebab terjadinya kerusakan pada pengelasan adalah peng...
Analisis Dampak Besarnya Pendapatan Pengguna Jalan yang Hilang Akibat Kemacetan (Studi Kasus: Kecamatan Manggala, Kota Makassar)
Jumlah kendaraan bermotor di Kecamatan Manggala semakin meningkat seiring bertambahnya jumlah penduduk. Pertambahan jumlah kendaraan menyebabkan kemacetan. Kemacetan dilihat dari dampak sosial membuat stress, kes...