PROYEKSI KINERJA SIMPANG EMPAT BERSINYAL TERMINAL LAMA KOTA TAKENGON SAMPAI TAHUN 2027

Journal Title: Teras Jurnal - Year 2017, Vol 7, Issue 2

Abstract

Persimpangan terminal lama kota Takengon terdiri dari empat lengan pada masing-masing lengannya memiliki pergerakan arus lalu lintas yang berbeda-beda, hal ini menyebabkan titik temu pada persimpangan bergerak secara tidak beraturan sehingga dapat menyebabkan terjadinya kemacetan, tundaan dan kecelakaan lalu lintas dimasa mendatang. Proyeksi kinerja simpang empat bersinyal dilakuakan untuk mengetahui kondisi lalu lintas di tahun 2027. Tujuannya adalah untuk mengetahui besarnya kinerja simpang pada proyeksi tahun 2027. Analisis menggunakan metode (MKJI) 1997. Data terdiri dari data primer dan data sekunder, data primer terdiri dari arus lalu lintas, dimensi geometrik simpang dan pertumbuhan lalu lintas sedangkan data sekunder terdiri dari jumlah penduduk dan peta kota Takengon. Hasil pada kondisi eksisiting didapat nilai derajat kejenuhan pada pendekat SS sebesar 0,67, SU sebesar 0,69 dan KM sebesar 0,65, tundaan lalu lintas pada pendekat SS sebesar 20,2 det/smp, SU sebesar 23,6 det/smp dan KM sebesar 0,65 det/smp dengan nila tundaan rata-rata 25,35 termasuk dalam tingkat pelayaan D (kurang), arus lalu mulai memasuki arus tidak stabil serta perubahan volume lalu lintas sangat mempengaruhi besarnya kecepatan perjalanan, hasil yang didapat sesudah simpang didesain, derajat kejenuhan pada pendekat SS sebesar 0,63, SU sebesar 0,62 dan KM sebesar 0,56, tundaan lalu lintas pada pendekat SS sebesar 14,9 det/smp, SU sebesar 21,7 det/smp dan KM sebesar 25,4 det/smp dengan nilai tundaan rata-rata 20,7 termasuk dalam tingkat pelayaan C (sedang), arus lalu lintas masih stabil akan tetapi kecepatan dan kebebasan bergerak sudah dipengaruhi oleh besarnya volume lalu lintas sehingga pengemudi tidak dapat lagi memilih kecepatan yang diinginkan. Hal ini menunjukkan bahwa Pemerintah setempat perlu mendesain simpang tahun 2027, pemasangan lampu lalu lintas dilakukan pada saat simpang memerlukan treatment di tahun 2034.

Authors and Affiliations

M. Noval Diara Gayo, Wesli Wesli, Zulfhazli Zulfhazli

Keywords

Related Articles

ANALISIS PENGARUH KINERJA LALU-LINTAS TERHADAP PEMASANGAN TRAFFIC LIGHT PADA SIMPANG TIGA (STUDI KASUS SIMPANG KKA)

Persimpangan merupakan jalinan jalan yang memiliki posisi penting dalam mengatur arus lalu lintas, tidak praktis dan tidak optimalnya pengaturan simpang akan menimbulkan permasalahan seperti kesemrautan dan kecelakaan. P...

ANALISA KAPASITAS SALURAN PRIMER TERHADAP PENGENDALIAN BANJIR (Studi Kasus Sistem Drainase Kota Langsa)

Banjir dan genangan air seringkali terjadi di beberapa wilayah di Kota Langsa, hal ini sering menimbulkan kerugian berupa terganggunya aktivitas masyarakat, terganggunya arus lalu lintas (kemacetan) dan kerugian material...

ANALISA KEBUTUHAN AIR DALAM KECAMATAN BANDA BARO KABUPATEN ACEH UTARA

Kecamatan Banda Baro merupakan pemekaran dari Nisam yang mempunyai luas 42,35 km2 atau 4.235 Ha dengan jumlah penduduk 7.377 jiwa. Dari luas daerah tersebut areal lahan persawahan yaitu 1.093 Ha dan lahan campuran 3.142...

ANALISA PROBABILITAS PEMILIHAN MODA TRANSPORTASI ANTARA SEPEDA MOTOR DENGAN ANGKUTAN UMUM DI KOTA LHOKSEUMAWE

Aktivitas pergerakan dapat menyebabkan proses pemilihan moda. Politeknik Negeri Lhokseumawe sebagai pusat pendidikan yang berada pada Kota Lhokseumawe menjadi salah satu pusat pergerakan bagi Mahasiswa. Dasar penelitian...

EVALUASI KINERJA SIMPANG TIGA TAK BERSINYAL (Studi Kasus Simpang Polantas Cunda dan Simpang Selat Malaka Kota Lhokseumawe)

Bertambahnya pertumbuhan kendaraan berimbas pada jumlah volume lalu lintas yang melebihi kapasitas ruas jalan yang ada, dampaknya adalah terjadinya konflik lalu lintas pada suatu jaringan jalan. Simpang Polantas Cunda da...

Download PDF file
  • EP ID EP368399
  • DOI 10.29103/tj.v7i2.137
  • Views 119
  • Downloads 0

How To Cite

M. Noval Diara Gayo, Wesli Wesli, Zulfhazli Zulfhazli (2017). PROYEKSI KINERJA SIMPANG EMPAT BERSINYAL TERMINAL LAMA KOTA TAKENGON SAMPAI TAHUN 2027. Teras Jurnal, 7(2), 253-262. https://europub.co.uk/articles/-A-368399