ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KETERLAMBATAN PELAKSANAAN KEGIATAN REHAB RUMAH TIDAK LAYAK HUNI PADA PROGRAM PNPM-MP KABUPATEN TEGAL TAHUN 2012
Journal Title: Jurnal Syntax Literate - Year 2018, Vol 3, Issue 12
Abstract
Salah satu kegiatan yang merupakan upaya penanggulangan kemiskinan adalah perbaikan atau rehab rumah tidak layak huni yang biasa disingkat RTLH dari keluarga atau warga miskin (gakin). Karena kegiatan ini bisa menghilangkan beberapa indikator kemiskinan sehingga diharapkan bisa sedikit mengurangi beban bagi warga miskin. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui faktorfaktor yang berpengaruh terhadap keterlambatan dalam pelaksanaan kegiatan perbaikan atau rehab rumah tidak layak huni bagi warga miskin pada program PNPM-MP di kecamatan lebaksiu kabupaten Tegal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode deskriptif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Faktor-faktor sikap masyarakat, nilai kegiatan, waktu pelaksanaan, sumber daya manusia, swadaya masyarakat, dan pendamping program secara bersama-sama berpengaruh terhadap signifikan terhadap keterlambatan pelaksanaan kegiatan rehab rumah yang tidak layak huni pada program PNPM-MP. 2) faktor dominan yang berpengaruh secara signifikan terhadap keterlambatan pelaksanaan kegiatan rehab rumah tidak layak huni pada program PNPM-MP, yaitu variabel nilai kegiatan, hal ini ditunjukkan dari nilai koefesien dari persamaan regresinya yaitu sebesar 0,604. Nilai kegiatan yang dimaskud adalah besarnya alokasi dana atau nilai bantuan yang diberikan untuk kegiatan perbaikan rumah. Bila dana kegiatan itu semakin besar, maka ada kecenderungan pelaksanaan kegiatannya akan mengalami keterslambatan.
Authors and Affiliations
Wahidin
KONFLIK DI KAWASAN TANDUK AFRIKA: ERITREA DAN ETHIOPIA TETANGGA YANG SULIT AKUR
Eritrea dan Ethiopia adalah dua negara yang terletak di kawasan Tanduk Afrika. Bila dilihat dari sejarahnya Eritrea pernah menjadi bagian dari negara Ethiopia sebelum Eritrea memerdekakan diri pada tahun 1993. Paska ke...
PENERAPAN PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN NO. 4 TAHUN 2005 UNTUK MELAKSANAKAN PENCEGAHAN POLUSI LAUT JENIS MINYAK SEBAGAI UPAYA UNTUK MENJAGA EKOSISTEM PERAIAN INDONESIA
Pencemaran lingkungan merupakan hal yang sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia. Hal ini karena kasus pencemaran lingkungan di Indonesia bukan sesuatu hal yang baru dan kuantitasnya pun terbilang besar....
PARADIGMA PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI ( IT ) DALAM PROSES PEMBELAJARAN PAI UNTUK MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN ( STUDY DI SMP NEGERI 2 CILEDUG KABUPATEN CIREBON)
Teknologi informasi merupakan salah satu faktor yang dapat menunjang keberhasilan proses belajar mengajar PAI. Terlihat ada suatu kesenjangan dalam pengajaran PAI diberbagai lembaga pendidikan, Guru PAI di SMP Negeri 2...
KONSEP GURU IDEAL MENURUT SYAIKH AL ZARNÛJÎ DAN RELEVANSINYA DENGAN UNDANG-UNDANG NOMOR 14 TAHUN 2005 TENTANG GURU DAN DOSEN
Guru atau pendidik merupakan suri tauladan bagi peserta didik. Namun permasalah yang klasik bagi seorang guru adalah sulitnya mengendalikan sikap sehingga menjadi tauladan bagi peserta didiknya. Umumnya guru masih kura...
PERANAN SUPERVISI MODEL KREATIF DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN GURU SMAS PGRI 3 BANDUNG DALAM MEMBUAT RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) BERBASIS PROJECT BASED LEARNING (PJBL)
Proses pembelajaran di sekolah menengah atas pada saat ini, harus mengembangkan dan menanamkan pembelajaran kecakapan hidup abad 21 pada siswa, diantaranya: (1) kemampuan kemampuan memecahkan masalah, (2) kreatif (3)...