FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETIDAKPATUHAN MINUM OBAT SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN FILARIASIS DI KOTA PEKALONGAN

Journal Title: Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal - Year 2019, Vol 9, Issue 1

Abstract

Filariasis adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh cacing Wuchereria Bancrofti, Brugia Malayi, dan Brugia Timori yang menyebabkan cairan limfe tidak dapat tersalurkan dengan baik sehingga menyebabkan pembengkakan pada tungkai dan lengan. Meskipun tidak ada penyebab kematian tetapi menyebabakan cacat permanen dan stigma sosial. Eliminasi Filariasis dilakukan dengan Program Pengobatan Massal ke seluruh penduduk di daerah endemis setahun sekali selama 5 tahun. Keberhasilan program ini memerlukan kepatuhan minum obat pencegahan filariasis. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi ketidakpatuhan minum obat sebagai upaya pencegahan filariasis. Penelitian ini Populasi dalam penelitian ini adalah penduduk berusia 15-65 tahun di dua kelurahan endemis yaitu kelurahan kuripan kertoharjo dan kelurahan jenggot selama mei-juli 2018. Sampel dalam penelitian ini 80 kasus dan 80 kontrol dengan teknik cluster random sampling. Variabel yang terbukti berpengaruh yaitu persepsi kerentanan negatif (OR=4,093) 95%CI=1,356-12,350 dan self efficacy negatif (OR=30,298) 95%CI=8,986-102,156. Persepsi kerentanan negatif dan self efficacy negatif merupakan faktor perilaku yang mempengaruhi ketidakpatuhan minum obat pencegahan filariasis. Diharapkan ada penelitian lanjutan tentang ketidakpatuhan minum obat pencegahan filariasis bukan berwujud persepsi tetapi dengan pengukuran faktor lingkungan sosial secara objektif dengan melakukan intervensi berupa perubahan perilaku. Kata kunci : Filariasis, Ketidakpatuhan, Minum Obat, Mix Method FACTORS THAT INFLUENCE DRINKING DRUG PREVENTION NON COMPLIANCE OF FILARIASIS IN PEKALONGAN CITY ABSTRACT Filariasis is an infectious disease caused by worms Wuchereria Bancrofti, Brugia Malayi, and Brugia Timori, adult worm lives and damage reulting in blockage of lymph channels, causing swelling of the legs and arms. Although no cause of death but causes permanent disability and social stigma. Filariasis elimination done with the Mass Treatment Program to the entire population in endemic areas a year for 5 year. Succesfully this program required a medication adherence. The purpose of this study was to determine the factors that influence drug disobedience as an effort to prevent filariasis. This study uses a mix method. The population in this study were residents aged 15-65 years in two endemic villages, namely kuripan kertoharjo and jenggot villages during May-July 2018. Samples in this study were 80 cases and 80 controls with cluster random sampling technique. Variables that proved influential were perceptions of negative vulnerability (OR = 4,093) 95% CI = 1,356-12,350 and negative self efficacy (OR = 30,298) 95% CI = 8,986-102,156. Negative vulnerability perceptions and negative self efficacy are behavioral factors that influence non-compliance with filariasis prevention drugs. It is expected that further research on non-compliance with taking drugs to prevent filariasis is not a form of perception but objective measurement of social environmental factors by intervening in the form of behavior change. Keywords: Filariasis, Noncompliance, Medication, Mix Method

Authors and Affiliations

Harfaina Harfaina, Suharyo Hadisaputro, Djoko Trihadi Lukmono, Mateus Sakundarno

Keywords

Related Articles

PENGETAHUAN KELUARGA BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN ISPA PADA BALITA

Infeksi Saluran Pernapasan Akut atau yang biasa disebut dengan ISPA merupakan penyakit yang menjadi penyebab utama morbiditas dan mortalitas penyakit menular di dunia maupun di Indonesia. ISPA paling banyak terjadi pada...

GAMBARAN DISTRIBUSI KEJADIAN KECELAKAAN LALU LINTAS PADA PENGENDARA SEPEDA MOTOR

Angka insidensi kecelakaan sepeda motor di Kota Semarang meningkat setiap tahun dalam kurun waktu 2014-2016.Data sekunder faktor penyebab dan kecelakaan lalu lintas sepeda motor di Kota Semarang belum dikaji secara epide...

GAMBARAN DUKUNGAN SOSIAL TERHADAP KESEJAHTERAAN EMOSIONAL, PSIKOLOGI DAN SOSIAL PADA KESEHATAN JIWA REMAJA

Masa remaja terjadi perubahan yang dapat menimbulkan masalah jika tidak adanya koping yang adaptif yang dimiliki remaja. Hal ini tentunya perlu diikuti dengan dukungan sistem yang baik pada remaja sehingga remaja mampu t...

PENERIMAAN DIRI PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK YANG MENJALANI HEMODIALISIS

Penerimaan diri mempengaruhi tingkat stres pada pasien gagal ginjal kronikyang menjalani hemodialisis. Penelitian bertujuan untuk mengetahui gambaran penerimaan diri pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodia...

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN BUDAYA DENGAN KADAR ASAM URAT PADA LANSIA

Arthritis gout (Asam Urat) merupakan penyakit radang sendi akibat terakumulasinya kristal mikroskopik asam urat dalam persendian, yang menimbulkan peradangan. Angka kejadian asam urat pada lansia di wilayah kerja puskesm...

Download PDF file
  • EP ID EP462115
  • DOI -
  • Views 37
  • Downloads 0

How To Cite

Harfaina Harfaina, Suharyo Hadisaputro, Djoko Trihadi Lukmono, Mateus Sakundarno (2019). FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETIDAKPATUHAN MINUM OBAT SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN FILARIASIS DI KOTA PEKALONGAN. Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 9(1), 1-6. https://europub.co.uk/articles/-A-462115