PENGGUNAAN FLY ASH SEBAGAI BAHAN TAMBAH PADA PROSES PEMBUATAN MORTAR DENGAN BAHAN DASAR PASIR APUNG
Journal Title: Techno: Jurnal Penelitian - Year 2018, Vol 7, Issue 2
Abstract
Sumber daya alam yang terdapat di Kota Tidore Kepulauan, salah satunya berupa ketersediaan batu apung,yang telah dimanfaatkan untuk membuat bata pres. Di Kota Tidore juga terdapat abu batubara (fly ash) yang berasal dari PLTU yang dapat mengganggu kenyamanan masyarakat sehingga batu bara ini dicoba untuk bahan campuran bata semen untuk mengurangi berat semen dalam pembuatan bata semen. Tinjauan pada penelitian ini berupa sifat-sifat mekanis bata batu apung dan tahapan yang dilakukan antara lain: pengujian karakteristik material, perencanaan komposisi campuran 1PC: 4PS, dan variasi limbah batu bara fly ash yang digunakan yaitu 0%, 10%, 20%, 30, 40% dan 50% dengan jumlah sampel 60 buah. Hasil dari penelitian ini adalah semakin besar bahan tambah fly ash semakin tinggi nilai kuat tekan, untuk bahan tambah fly ash sebagai bahan tambah semen menghasilkan kuat tekan bata 133,88 kg/cm², 150,87 kg/cm², 161,06 kg/cm², 196,40 kg/cm², 243,29 kg/cm², dan 243,29 kg/cm². Dalam syarat-syarat fisis menunjukan bata semen pasir apung berada pada tingkat mutu bata semen mutu I.
Authors and Affiliations
Dahri Kabir, Imran Imran, Mufti Amir Sultan
Penentuan Umur Simpan Ikan Roa Asap (Ikan Julung-Julung Asap) (Hemirhampus Sp) Menggunakan Metode ASLT (Accelerated Shelf Life Testing) Dengan Pendekatan Arrhenius
Ikan julung-julung (Hemirhamphus far) atau ikan roa yang oleh masyarakat diolah secara tradisional dengan cara pengasapan, dikenal dengan nama Ikan Tore. Penelitian ini bertujuan untuk menduga umur simpan produk Ikan J...
Hama pada Cabai Merah
Hama merupakan hewan yang merusak tanaman dan umumnya merugikan para petani dari segi ekonomi, maka manusia selalu akan memperhatikannya, guna meningkatkan hasil pertanian, jika tidak hasil panennya akan menurun. Adapu...
Jenis Tumbuhan Bertahan Hidup di Lahan Kering
Air merupakan bagian terbesar penyusun jaringan tumbuh-tumbuhan. Air berfungsi mengatur setiap proses metabolisme tanaman secara langsung atau tidak langsung. Air yang tersedia di dalam tanah berada pada kapasitas lapa...
Kandungan Merkuri dan Asam Sianida Pada Kerang Polymesoda sp di Teluk Kao Halmahera Utara
Kesehatan manusia sebagian besar ditentukkan oleh makanannya. Makanan yang disarankan harus memenuhi kebutuhan gizi, rendah akan mikroorganisme patogen, demikian juga dengan kontaminan kimia (Marti et al., 2007). Menur...
Analisis Kualitas Air yang Tercemar Merkuri (Hg) di Perairan Teluk Kao Halmahera Utara
Penelitian ini menganalisis dan menentukan tingkat pencemaran merkuri (Hg) di perairan Teluk Kao Halmahera Utara. Metode yang digunakan adalah metode survei observasi wawancara dan pengambilan sampel air dengan cara pu...